KAI Wisata X Jakarta Clothing Ramaikan Nataru Lawang Sewu Dengan Festival Kreatif Musik & UMKM

Foto: PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata)

Jakarta (16/12) - PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata) berkolaborasi dengan Jakarta Clothing (JakCloth) menghadirkan rangkaian festival kreatif, musik, dan UMKM yang akan berlangsung di kawasan heritage Lawang Sewu, Semarang, pada periode akhir tahun 2025 hingga awal 2026. Kolaborasi ini menjadi wujud sinergi antara industri pariwisata, ekonomi kreatif, dan ruang ekspresi seni yang inklusif bagi masyarakat.

Direktur Utama KAI Wisata Hendy Helmy mengatakan “bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya KAI Wisata menghidupkan kawasan heritage melalui event kreatif yang bernilai ekonomi dan budaya”. Lawang Sewu tidak hanya kami posisikan sebagai destinasi wisata sejarah, tetapi juga sebagai ruang hidup bagi kreativitas, UMKM, dan industri musik. Kolaborasi dengan JakCloth ini menjadi contoh bagaimana heritage dapat dihadirkan secara relevan dan dinamis untuk generasi saat ini.

Akses Terjangkau untuk Wisata, Pameran, dan UMKM, melalui kegiatan ini, pengunjung cukup membeli tiket masuk Lawang Sewu sebesar Rp50.000 untuk dapat menikmati area pameran JakCloth, bazar UMKM, serta panggung hiburan reguler yang tersebar di area acara.

Baca Juga

Pertamina Gerak Cepat Pasok Energi dan Bantuan Kemanusiaan ke Aceh Tamiang bersama Danantara

Ragam Tiket Konser dan Special Show selain area bazar, pengunjung juga dapat menikmati konser musik dengan berbagai kategori tiket, sebagai berikut:

Day 1 – 30 Desember 2025
- Semua tiket Rp50.000: akses area bazar dan panggung special show
- Spesial Show Barasuara:
1. Festival A (depan panggung, berdiri): Rp200.000
2. Festival B (belakang, berdiri): Rp150.000

Day 2 - 31 Desember 2025
- Semua tiket Rp100.000: akses area bazar dan panggung special show

Day 3 - 1 Januari 2026
- Semua tiket Rp50.000: akses area bazar dan panggung special show

Day 4 - 2 Januari 2026
- Spesial Show Glenn Fredly Live by The Bakuucakar x Ryan Ekky Pradipta:
1. Diamond (duduk, depan panggung): Rp750.000
2. Gold (duduk, belakang): Rp500.000

Day 5 - 3 Januari 2026
- Spesial Show Padi Reborn:
1. Diamond (duduk, depan panggung): Rp750.000
2. Gold (duduk, belakang): Rp500.000

Day 6 - 4 Januari 2026
- Reguler Rp50.000: area bazar dan panggung kecil
- Spesial Show Trisuaka Festival (berdiri): Rp150.000

Festival ini akan menghadirkan Deretan Musisi dan Talenta Kreatif berbagai musisi nasional dan talenta kreatif lintas genre, di antaranya: Hall of The Elders, Padi Reborn, Glenn Fredly Live by The Bakuucakar x Ryan Ekky Pradipta, Barasuara, Trisuaka, Nabila and Friends, Jasad, sunday sad story, cultural, Baveryline, Luh Jiwa, Tsaqiva, The Fire Monkey, Forsalta, Peron, Saurnooz, The Pelvis, Cringans, Padipi, Sheds, Dendi Nata, Horduk, Grafost, Wonderstrvck, Redam dan fourward.

VP Corporate Secretary KAI Wisata Otnial Eko Pamiarso menambahkan “kegiatan ini juga mencerminkan komitmen perusahaan dalam membangun kolaborasi mendukung komunitas musik nasional yang tertata, aman, dan memberikan manfaat luas”. KAI Wisata memastikan seluruh rangkaian acara berjalan dengan tata kelola yang baik, aman, dan nyaman bagi pengunjung, sekaligus membuka ruang promosi bagi UMKM dan pelaku kreatif lokal agar dapat tumbuh Bersama.

Uchok selaku penyelenggara Jak Cloth juga ikut menambahkan “Kami sangat antusias dapat berkolaborasi dengan KAI Wisata di Lawang Sewu, JakCloth, ini bukan sekadar festival fashion dan musik, tetapi ruang pertemuan antara kreativitas, budaya, dan generasi muda, Lawang Sewu memberikan atmosfer yang unik dan bersejarah untuk menghadirkan pengalaman JakCloth yang berbeda dari sebelumnya”.

Selama acara ini berlangsung Lawang Sewu akan buka mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan 22.00 WIB dan saat malam pergantian tahun mendatang, Lawang Sewu untuk ketiga kalinya akan buka sampai pukul 00.00 WIB yang akan ditutup dengan kemeriahan yang tidak kalah menarik dari malam tahun baru sebelumnya. Direktur Utama KAI Wisata Hendy Helmy menegaskan “kolaborasi ini diharapkan menjadi model pengembangan event berbasis heritage yang berkelanjutan” tutup Hendy Helmy.

Melalui kolaborasi ini, KAI Wisata ingin menunjukkan bahwa ruang heritage dapat menjadi pusat pergerakan ekonomi kreatif, pariwisata, dan hiburan yang berdampak positif. Ini bukan hanya event, tetapi investasi jangka panjang bagi citra pariwisata dan ekosistem kreatif Indonesia.